Berita Terkini

KPU BANTEN SOSIALISASIKAN PENDAFTARAN PPS

KPU BANTEN – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Banten Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pembentukan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Lingkungan KPU Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten untuk Pemilu Serentak Tahun 2024.

Bertempat di aula KPU Provinsi Banten, acara ini dihadiri oleh Komisioner dan Sekretariat KPU Provinsi Banten, Instansi/Lembaga Terkait, Organisasi Masyarakat, Perguruan Tinggi, Media Massa, Pokja Wartawan, serta KPU Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten (14/12).

Tujuan dari rakor ini adalah untuk menyosialisasikan kepada seluruh elemen masyarakat untuk turut membantu agar informasi rekrutmen badan Adhoc yang akan dilaksanakan pada 18 Desember 2022 mendatang tersebar luas.

Pada sambutan pembukaan, Nurkhayat Santosa menginformasikan pembentukan badan adhoc PPK sudah diumumkan, dan selanjutnya adalah rekrutmen PPS, “Kami sudah membentuk PPK dan hari ini sudah diumumkan terkait PPK yang akan bertugas di tingkat Kecamatan. Kita melakukan rakor ini untuk pembentukan PPS yang mengundang stakeholder karena PPS yang ditempatkan di setiap desa dan kelurahan cukup banyak yaitu 3 orang per desa/kelurahan,” tutur Anggota KPU Provinsi Banten ini.

Sementara itu, H. Rohimah, selaku Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Litbang KPU Provinsi Banten memaparkan tentang persiapan rekrutmen Panitia Pemungutan Suara, “PPS berkedudukan di kelurahan/desa berjumlah 3 orang dengan komposisi memperhatikan keterwakilan perempuan 30%, yang berarti ada satu perempuan diantara tiga anggota PPS tersebut. PPS merupakan badan adhoc lapis ketua setelah PPK. Mereka akan mengkordinir kerja KPPS. PPS ini harus memiliki kemampuan lebih tinggi dari KPPS. Kami mengharapakan peran serta bapak ibu untuk mendorong orang sekitar untuk mendaftar PPS," ucap Rohimah.

Beberapa media massa dan stakeholder yang diundang juga turut memberikan dukungan serta berkomitmen turut memastikan bahwa informasi tentang rekrutmen ini dapat berdiaspora keseluruhan lapisan masyarakat.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 12 kali